Langsung ke konten utama

Begini Cara Menurunkan Gigi Motor yang Benar!

Bagaimana cara menurunkan gigi motor yang benar? Setiap pemotor harus menguasai teknik pengendalian gear sepeda motor. Termasuk di dalamnya adalah menaikkan serta menurunkan gigi motor tersebut dengan prosedur yang tepat. Proses pemindahan gigi bisa dikatakan sukses apabila prosesnya terasa halus dan performa motor tetap stabil.

Memindahkan gigi motor memang terbilang gampang-gampang susah. Meskipun kita tinggal menekan tuas perseneling tersebut, namun pada praktiknya dibutuhkan insting yang matang untuk menentukan kapan waktu pengoperan gear yang pas. Sehingga putaran mesin pun tidak mengalami kejutan/overrev ketika proses deselarasi sedang berlangsung.

cara-menurunkan-gear-motor.jpg

Pada sepeda motor tipe bebek, menurunkan gigi wajib dilakukan di waktu yang tepat. Kebanyakan orang biasanya menaikkan gear ketika RPM sedang tinggi sehingga mesin tetap kuat meneruskan putarannya yang semakin naik. Begitu pula dengan menurunkan gigi, prosesnya sebaiknya dilaksanakan di RPM yang lebih rendah sehingga kinerja mesin tetap selaras dengan perlambatan sepeda motor.

Sementara itu, menurunkan gigi pada motor tipe sport pun ada tekniknya tersendiri. Dalam sekali tarik kopling, pengoperan ini tidak bisa langsung dilakukan lebih dari satu transmisi. Yang benar, proses penurunannya harus dilaksanakan satu per satu denga menarik kopling beberapa kali sesuai dengan jumlah gigi yang ingin diturunkan.

Usahakan pula saat penarikannya, posisi tuas kopling tidak terlalu dekat dengan jari. Hal ini berguna untuk menghindari proses perpindahan gigi yang terasa kasar. Teknik ini juga dapat mencegah timbulnya kesalahan ketika berlansungnya sinkronisasi antara gigi transmisi dengan putaran mesin dan kecepatan sepeda motor.

Posisi tangan juga berperan penting dalam mendukung proses deselerasi motor supaya dapat berjalan mulus. Dianjurkan juga untuk selalu meletakkan telunjuk dan jari tengah pada tangan kanan di tuas rem depan sehingga gampang ditarik setiap saat. Selamat mencoba!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Mengisi/Menambah Angin Ban di SPBU

Bagaimana cara mengisi/menambah angin ban di SPBU? Ban berperan penting dalam menjamin keamanan dan kenyamanan kendaraan bermotor. Itulah kenapa tekanan angin di dalam ban harus senantiasa dijaga. Idealnya tekanan angin pada sepeda motor 29 psi, mobil 32 psi, dan truk 40-50 psi. Beruntung saat ini sudah banyak SPBU (Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum) di Indonesia yang memberikan fasilitas pengisian angin ban secara cuma-cuma. Tentu saja hal ini sangat membantu bagi para rider yang kebetulan mampir ke pom bensin tersebut. Mengingat layanan ini bersifat gratis, Anda harus mengoperasikan mesin pompa angin sendiri. Tapi bagaimana cara menggunakannya ya? Nah, berikut ini merupakan tata cara menggunakan kompresor angin yang biasanya terdapat di SPBU : Letakkan kendaraan Anda di samping mesin pompa angin. Tidak perlu terlalu dekat asalkan selang kompresor mampu menjangkau seluruh roda kendaraan. Khusus untuk sepeda motor , posisikan kendaraan bertumpu pada standar tengah sehingga An

Langkah-langkah Melepas dan Memasang Roda Mobil

Bagaimana langkah-langkah untuk melepas dan memasang roda mobil? Mobil adalah kendaraan darat yang digerakkan oleh mesin, beroda empat, dan biasanya menggunakan bahan bakar minyak untuk menghidupkan mesinnya. Ada kalanya kita ingin melepas dan atau memasang roda mobil untuk keperluan tertentu. Sebelum proses pelepasan/pemasangan roda mobil tersebut dimulai, Anda wajib memperhatikan prosedur keselamatan kerja terlebih dahulu. Di antaranya : Pastikan mengerjakannya di tempat yang memiliki permukaan lantai yang rata Gunakan alat-alat sebagaimana fungsinya Selalu kenakan pakaian penunjang keamanan untuk melindungi diri Untuk mempermudah pengerjaannya, sebaiknya kendurkan mur-mur yang membalut roda terlebih dahulu sebelum mobil didongkrak. Perhatikan seluruh bagian momen pengencangan baut dengan seksama. Selalu gunakan kunci momen pada saat melaksanakan pekerjaan ini. Begitupun ketika mendongkrak dan menopang mobil, disarankan untuk melakukannya di tempat yang berpermukaan rata s

Tata Cara Mengganti Lampu Utama Sepeda Motor

Bagaimana cara mengganti lampu utama sepeda motor? Pada kendaraan roda dua, lampu utama berfungsi sebagai penerang jalan dan pemberitahu pengendara lain akan keberadaan kita. Oleh sebab itu, lampu utama ini harus selalu menyala, baik saat malam maupun siang hari. Lampu Sepeda Motor Pada dasarnya, mengganti lampu sepeda motor dapat dilakukan dengan mudah. Kuncinya adalah kesabaran untuk membuka casing secara hati-hati agar tidak menimbulkan goresan dan lecet. Di bawah ini tata cara panduannya oleh Pyurio untuk anda! Alat dan Bahan : Lampu utama Obeng Kuas Langkah-langkah : Posisikan sepeda motor dengan bersandar pada standar tengah sehingga lebih mudah diotak-atik. Gunakan obeng untuk melepas seluruh sekrup yang menahan casing batok pembungkus lampu utama. Bersihkanlah bagian dalam casing memakai kuas untuk menghilangkan debu yang menumpuk. Buka karet penutup fitting dan lepaskan fitting dengan menekan lalu memutarnya berlawanan arah jarum jam. Rogoh bohlam l