Langsung ke konten utama

Cara Membuat Cutting Sticker Motor secara Manual

Bagaimana cara membuat cutting sticker motor secara manual? Bagi para pengguna sepeda motor, cutting sticker biasa digunakan untuk menghiasi kendaraannya agar semakin menarik. Sesuai namanya, ini merupakan stiker yang dibuat dengan teknik pemotongan. Proses pembuatan stiker cutting bisa dilakukan memakai mesin khusus atau pun manual.

Cutting sticker mempunyai sejumlah kelebihan di antaranya awet sebab warnanya tidak mudah pudar, beberapa ada yang bisa memendarkan cahaya di tempat gelap, dan bentuknya fleksibel sebab sesuai dengan pola desain. Sayangnya cutting sticker juga memiliki kekurangan-kekurangan yaitu pilihan warna solid terbatas, proses pembuatannya cukup rumit, serta dibutuhkan waktu pengerjaan yang lama.

cara-membuat-cutting-sticker.jpg

Ingin membikin cutting sticker sendiri, pelajari caranya sebagai berikut!

Alat dan Bahan :

  • Kertas sticker
  • Gunting
  • Cutter
  • Isolasi transfer
  • Pensil
  • Kertas HVS
  • Isolasi transparan

Langkah-langkah :

  1. Perlu diketahui, jenis kertas sticker yang saat ini sedang tren adalah scothlite. Kertas ini bersifat reflektif sehingga akan berkilau ketika terkena cahaya di tempat yang gelap. Beberapa merek kertas scothlite yang populer antara lain 3M, kiwalite, transign, seicholite, xlite, dan rexlite.
  2. Sebisa mungkin cutter yang dipakai harus mempunyai mata yang benar-benar tajam karena berpengaruh besar terhadap kerapian hasil potongannya. Gunakan isolasi transfer yang bisa Anda dapatkan dari penjual sticker dan jangan menggantinya memakai lakban sebab keduanya memiliki fungsi yang berbeda.
  3. Mulailah dengan membuat desain stiker yang akan dibuat pada permukaan kertas HVS. Di sini Anda bebas berkreasi semau sendiri dan sesuai dengan selera masing-masing.
  4. Setelah desain stikernya telah selesai dibuat, guntinglah gambar tersebut sesuai dengan polanya. Hati-hati saat menggunting pola. Usahakan posisi guntingnya melayang.
  5. Pola stiker yang telah terpotong selanjutnya ditempelkan di permukaan kertas stiker. Pakailah isolasi transparan untuk menempelkan potongan kertas HVS tersebut.
  6. Saatnya melakukan proses cutting pada kertas sticker. Kerjakan dengan teliti agar hasilnya rapi. Kesabaran dan kejelian Anda sangat dibutuhkan dalam tahap ini.
  7. Setelah proses cutting selesai, Anda bisa membuang sisa-sisa kertas HVS yang masih menempel di kertas stiker. Bersihkan juga stiker yang berada di luar area yang telah di-cutting tadi. Kini hasil cutting pun sudah kelihatan. Anda bisa merapikan bagian-bagian yang masih belum maksimal.
  8. Tahap berikutnya yakni memindahkan desain menggunakan isolasi transfer. Tempelkanlah isolasi transfer tepat di atas desain yang sudah dibuat. Langkah ini akan memindahkan gambar yang sudah Anda buat ke media penempelan.
  9. Kini cutting sticker buatan Anda sendiri pun siap untuk dipasang pada body sepeda motor. Selamat mencoba!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Mengisi/Menambah Angin Ban di SPBU

Bagaimana cara mengisi/menambah angin ban di SPBU? Ban berperan penting dalam menjamin keamanan dan kenyamanan kendaraan bermotor. Itulah kenapa tekanan angin di dalam ban harus senantiasa dijaga. Idealnya tekanan angin pada sepeda motor 29 psi, mobil 32 psi, dan truk 40-50 psi. Beruntung saat ini sudah banyak SPBU (Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum) di Indonesia yang memberikan fasilitas pengisian angin ban secara cuma-cuma. Tentu saja hal ini sangat membantu bagi para rider yang kebetulan mampir ke pom bensin tersebut. Mengingat layanan ini bersifat gratis, Anda harus mengoperasikan mesin pompa angin sendiri. Tapi bagaimana cara menggunakannya ya? Nah, berikut ini merupakan tata cara menggunakan kompresor angin yang biasanya terdapat di SPBU : Letakkan kendaraan Anda di samping mesin pompa angin. Tidak perlu terlalu dekat asalkan selang kompresor mampu menjangkau seluruh roda kendaraan. Khusus untuk sepeda motor , posisikan kendaraan bertumpu pada standar tengah sehingga An

Langkah-langkah Melepas dan Memasang Roda Mobil

Bagaimana langkah-langkah untuk melepas dan memasang roda mobil? Mobil adalah kendaraan darat yang digerakkan oleh mesin, beroda empat, dan biasanya menggunakan bahan bakar minyak untuk menghidupkan mesinnya. Ada kalanya kita ingin melepas dan atau memasang roda mobil untuk keperluan tertentu. Sebelum proses pelepasan/pemasangan roda mobil tersebut dimulai, Anda wajib memperhatikan prosedur keselamatan kerja terlebih dahulu. Di antaranya : Pastikan mengerjakannya di tempat yang memiliki permukaan lantai yang rata Gunakan alat-alat sebagaimana fungsinya Selalu kenakan pakaian penunjang keamanan untuk melindungi diri Untuk mempermudah pengerjaannya, sebaiknya kendurkan mur-mur yang membalut roda terlebih dahulu sebelum mobil didongkrak. Perhatikan seluruh bagian momen pengencangan baut dengan seksama. Selalu gunakan kunci momen pada saat melaksanakan pekerjaan ini. Begitupun ketika mendongkrak dan menopang mobil, disarankan untuk melakukannya di tempat yang berpermukaan rata s

Tata Cara Mengganti Lampu Utama Sepeda Motor

Bagaimana cara mengganti lampu utama sepeda motor? Pada kendaraan roda dua, lampu utama berfungsi sebagai penerang jalan dan pemberitahu pengendara lain akan keberadaan kita. Oleh sebab itu, lampu utama ini harus selalu menyala, baik saat malam maupun siang hari. Lampu Sepeda Motor Pada dasarnya, mengganti lampu sepeda motor dapat dilakukan dengan mudah. Kuncinya adalah kesabaran untuk membuka casing secara hati-hati agar tidak menimbulkan goresan dan lecet. Di bawah ini tata cara panduannya oleh Pyurio untuk anda! Alat dan Bahan : Lampu utama Obeng Kuas Langkah-langkah : Posisikan sepeda motor dengan bersandar pada standar tengah sehingga lebih mudah diotak-atik. Gunakan obeng untuk melepas seluruh sekrup yang menahan casing batok pembungkus lampu utama. Bersihkanlah bagian dalam casing memakai kuas untuk menghilangkan debu yang menumpuk. Buka karet penutup fitting dan lepaskan fitting dengan menekan lalu memutarnya berlawanan arah jarum jam. Rogoh bohlam l