Langsung ke konten utama

Ciri-ciri Lengkap Kalau Rantai Motor sudah Rusak

Semua sepeda motor membutuhkan rantai. Fungsinya adalah meneruskan energi gerak yang sudah dihasilkan oleh mesin untuk menggerakkan roda belakang supaya berputar. Mengingat fungsinya tersebut, rantai memiliki peran yang begitu penting bagi kendaraan roda dua. Oleh sebab itu, Anda wajib memastikan bahwa kondisinya baik-baik saja. Bagaimana pun kerusakan pada rantai akan mengakibatkan motor tidak dapat bergerak.
Anda harus bisa mengetahui kondisi rantai sebaik-baiknya. Sehingga bila Anda mendeteksi kondisinya sudah rusak, maka Anda bisa segera menggantinya dengan rantai yang baru. Tapi biasanya sih pihak pabrikan menyarankan kalau penggantian rantai sebaiknya dilakukan setiap jarak tempuh 15.000 km. Lantas bagaimana tanda-tandanya kalau rantai sudah rusak? Inilah pokok permasalahan yang bakal kita bahas kali ini.
ciri-ciri-rantai-rusak.jpg
Berikut ini merupakan ciri-ciri rantai motor yang sudah rusak selengkapnya!
  1. Rantai Sudah Kendur
Ini dia pertanda utama kalau rantai sudah rusak yaitu kondisinya sudah cukup kendur. Walaupun Anda sudah berusaha mengaturnya kembali, tetapi ketegangan rantai tersebut sulit untuk disetel kembali. Satu-satunya cara untuk mengencangkan rantai adalah memotong sebagian rantai sehingga ukurannya menjadi lebih pendek. Namun untuk langkah amannya, Anda sebaiknya langsung menggantinya.
  1. Mata Gear Belakang Lancip
Anda juga bisa memperhatikan kondisi bagian belakang mata gear. Jika kondisi rantai tersebut sudah rusak, maka akan terlihat bahwa bentuknya sudah cukup lancip. Faktor yang menyebabkan kondisi ini yaitu posisi lubang pada rantai yang tidak menancap dengan tepat pada gear. Posisi lubang tadi sedikit bergeser ke depan atau belakang. Sehingga ketika bertemu dengan mata gear, rantai seolah-olah mengasah sehingga membuat sudutnya lebih lancip.
  1. Lengkungan Rantai Menjadi Aus
Berbanding terbalik dengan poin kedua di atas, bagian lengkungan rantai menjadi aus karena terus-menerus mengasah mata gear. Ini pula ciri-ciri yang bisa Anda gunakan sebagai penanda kalau rantai motor bahwasanya sudah rusak. Untuk melihat lebih jelas, ada baiknya Anda melepaskan rantai motor tersebut dari tempatnya. Kemudian perhatikan dengan baik bagian lengkungannya.
  1. Rantai Sudah Berkarat
Rantai yang berkarat otomatis sudah rusak. Kondisi ini umumnya disebabkan karena rantai tidak mendapatkan pelumasan yang baik. Anda harus menggunakan oli khusus untuk melumasi rantai guna memberikan perlindungan yang optimal. Jika bisa hindari memakai oli mesin bekas. Karat dapat menyebabkan struktur rantai menjadi rapuh. Anda harus menggantinya segera sebelum rantai terputus sendiri.
  1. Gampang Digoyang-goyangkan
Rantai yang rusak juga gampang digoyang-goyangkan dari gear. Bahkan tak perlu Anda sengaja menggoyang-goyangkannya, rantai tersebut sudah bergerak bebas agak ke kanan atau kiri. Penyebabnya tak lain karena ukuran rantai yang memanjang membuat rantai tidak terpasang pas pada gear. Sebagai pertolongan awal, Anda bisa memotong sebagian rantai tersebut supaya ukurannya lebih pendek dan bisa terpasang pas di gear.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Mengisi/Menambah Angin Ban di SPBU

Bagaimana cara mengisi/menambah angin ban di SPBU? Ban berperan penting dalam menjamin keamanan dan kenyamanan kendaraan bermotor. Itulah kenapa tekanan angin di dalam ban harus senantiasa dijaga. Idealnya tekanan angin pada sepeda motor 29 psi, mobil 32 psi, dan truk 40-50 psi. Beruntung saat ini sudah banyak SPBU (Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum) di Indonesia yang memberikan fasilitas pengisian angin ban secara cuma-cuma. Tentu saja hal ini sangat membantu bagi para rider yang kebetulan mampir ke pom bensin tersebut. Mengingat layanan ini bersifat gratis, Anda harus mengoperasikan mesin pompa angin sendiri. Tapi bagaimana cara menggunakannya ya? Nah, berikut ini merupakan tata cara menggunakan kompresor angin yang biasanya terdapat di SPBU : Letakkan kendaraan Anda di samping mesin pompa angin. Tidak perlu terlalu dekat asalkan selang kompresor mampu menjangkau seluruh roda kendaraan. Khusus untuk sepeda motor , posisikan kendaraan bertumpu pada standar tengah sehingga An

Langkah-langkah Cara Coak Body Motor yang Benar

Bagaimana cara coak body motor yang benar? Coak adalah suatu istilah dalam modifikasi sepeda motor yang menyatakan proses pemotongan body kendaraan. Teknik ini biasanya diterapkan di dalam konsep modifikasi yang bergaya drag look dan street racing. Dengan memotong beberapa bagian body yang terdapat pada sepeda motor , maka tampilan kendaraan secara keseluruhan pun akan menjadi semakin keren. Pada dasarnya, proses coak ini tidak terlalu sulit dikerjakan. Malahan Anda bisa menggunakan peralatan tukang yang sederhana. Hanya saja dibutuhkan keahlian dan ketelitian saat mengoperasikan alat-alat tersebut agar hasil potongannya tampak rapi. Biar Anda tidak bingung, silakan coba panduan coak body motor ala Pyurio di bawah ini! Alat dan Bahan yang harus disiapkan : Gergaji besi Gergaji tripleks Bor tangan Selotip Spidol Penggaris Jangka Ampelas halus Langkah-langkah memotong body motor : Buatlah sketsa yang menggambarkan pola pemotongan pada body motor terle

Langkah-langkah Melepas dan Memasang Roda Mobil

Bagaimana langkah-langkah untuk melepas dan memasang roda mobil? Mobil adalah kendaraan darat yang digerakkan oleh mesin, beroda empat, dan biasanya menggunakan bahan bakar minyak untuk menghidupkan mesinnya. Ada kalanya kita ingin melepas dan atau memasang roda mobil untuk keperluan tertentu. Sebelum proses pelepasan/pemasangan roda mobil tersebut dimulai, Anda wajib memperhatikan prosedur keselamatan kerja terlebih dahulu. Di antaranya : Pastikan mengerjakannya di tempat yang memiliki permukaan lantai yang rata Gunakan alat-alat sebagaimana fungsinya Selalu kenakan pakaian penunjang keamanan untuk melindungi diri Untuk mempermudah pengerjaannya, sebaiknya kendurkan mur-mur yang membalut roda terlebih dahulu sebelum mobil didongkrak. Perhatikan seluruh bagian momen pengencangan baut dengan seksama. Selalu gunakan kunci momen pada saat melaksanakan pekerjaan ini. Begitupun ketika mendongkrak dan menopang mobil, disarankan untuk melakukannya di tempat yang berpermukaan rata s