Langsung ke konten utama

Inilah Fungsi Relay Pada Sepeda Motor

Apakah fungsi relay pada sepeda motor? Komponen elektronika yang berfungsi untuk menggerakkan arus listrik yang kecil sehingga dapat menghantarkan listrik bertegangan tinggi disebut relay. Secara prinsip, relay bekerja dengan membuka dan menutup sakelar yang diatur oleh elektromagnet. Relay banyak dimanfaatkan di sepeda motor, terutama pada rangkaian lampu dan kunci keamanan.
Komponen pembentuk relay terdiri dari elektromagnet (coil), armature, sakelar (switch contact point), dan spring. Setiap relay memiliki empat terminal yaitu terminal 30 dan terminal 87 yang berhubungan dengan sakelar, serta terminal 85 dan terminal 86 yang berhubungan dengan elektromagnetik. Relay juga memiliki dua jenis sakelar yaitu NC (Normally Close) dan NO (Normally Open).

Prinsip kerja relay ialah pada saat komponen coil dialiri arus listrik, maka komponen elektromagnet akan menciptakan suatu gaya magnet. Gaya tersebut akan menarik komponen armature dari posisi awalnya di sakelar NC berpindah ke NO. Sehingga sakelar pun dapat bekerja menghantarkan listrik dengan tegangan tinggi. Begitupun ketika arus distrik dihentikan, maka armature akan kembali lagi ke posisi NC. Perlu diketahui, untuk memindahkan armature dari NC ke NO membutuhkan arus listrik yang sangat kecil.
Berdasarkan pengertian, prinsip kerja, dan kegunaannya di atas, maka relay pun banyak diaplikasikan ke dalam komponen kelistrikan sepeda motor. Salah satu fungsinya yaitu untuk melindungi komponen pendukung motor dari kelebihan tegangan listrik dan hubungan arus pendek. Relay juga seringkali diterapkan pada rangkaian lampu sepeda motor untuk membuat sinarnya lebih terang. Tak hanya itu, relay juga bisa dipakai untuk membuat rangkaian kunci pengamanan kendaraan dengan cara menyambungkan dan memutus hubungan arus listrik yang menuju ke coil.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Mengisi/Menambah Angin Ban di SPBU

Bagaimana cara mengisi/menambah angin ban di SPBU? Ban berperan penting dalam menjamin keamanan dan kenyamanan kendaraan bermotor. Itulah kenapa tekanan angin di dalam ban harus senantiasa dijaga. Idealnya tekanan angin pada sepeda motor 29 psi, mobil 32 psi, dan truk 40-50 psi. Beruntung saat ini sudah banyak SPBU (Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum) di Indonesia yang memberikan fasilitas pengisian angin ban secara cuma-cuma. Tentu saja hal ini sangat membantu bagi para rider yang kebetulan mampir ke pom bensin tersebut. Mengingat layanan ini bersifat gratis, Anda harus mengoperasikan mesin pompa angin sendiri. Tapi bagaimana cara menggunakannya ya? Nah, berikut ini merupakan tata cara menggunakan kompresor angin yang biasanya terdapat di SPBU : Letakkan kendaraan Anda di samping mesin pompa angin. Tidak perlu terlalu dekat asalkan selang kompresor mampu menjangkau seluruh roda kendaraan. Khusus untuk sepeda motor , posisikan kendaraan bertumpu pada standar tengah sehingga An

Langkah-langkah Cara Coak Body Motor yang Benar

Bagaimana cara coak body motor yang benar? Coak adalah suatu istilah dalam modifikasi sepeda motor yang menyatakan proses pemotongan body kendaraan. Teknik ini biasanya diterapkan di dalam konsep modifikasi yang bergaya drag look dan street racing. Dengan memotong beberapa bagian body yang terdapat pada sepeda motor , maka tampilan kendaraan secara keseluruhan pun akan menjadi semakin keren. Pada dasarnya, proses coak ini tidak terlalu sulit dikerjakan. Malahan Anda bisa menggunakan peralatan tukang yang sederhana. Hanya saja dibutuhkan keahlian dan ketelitian saat mengoperasikan alat-alat tersebut agar hasil potongannya tampak rapi. Biar Anda tidak bingung, silakan coba panduan coak body motor ala Pyurio di bawah ini! Alat dan Bahan yang harus disiapkan : Gergaji besi Gergaji tripleks Bor tangan Selotip Spidol Penggaris Jangka Ampelas halus Langkah-langkah memotong body motor : Buatlah sketsa yang menggambarkan pola pemotongan pada body motor terle

Langkah-langkah Melepas dan Memasang Roda Mobil

Bagaimana langkah-langkah untuk melepas dan memasang roda mobil? Mobil adalah kendaraan darat yang digerakkan oleh mesin, beroda empat, dan biasanya menggunakan bahan bakar minyak untuk menghidupkan mesinnya. Ada kalanya kita ingin melepas dan atau memasang roda mobil untuk keperluan tertentu. Sebelum proses pelepasan/pemasangan roda mobil tersebut dimulai, Anda wajib memperhatikan prosedur keselamatan kerja terlebih dahulu. Di antaranya : Pastikan mengerjakannya di tempat yang memiliki permukaan lantai yang rata Gunakan alat-alat sebagaimana fungsinya Selalu kenakan pakaian penunjang keamanan untuk melindungi diri Untuk mempermudah pengerjaannya, sebaiknya kendurkan mur-mur yang membalut roda terlebih dahulu sebelum mobil didongkrak. Perhatikan seluruh bagian momen pengencangan baut dengan seksama. Selalu gunakan kunci momen pada saat melaksanakan pekerjaan ini. Begitupun ketika mendongkrak dan menopang mobil, disarankan untuk melakukannya di tempat yang berpermukaan rata s