Permasalahan asap knalpot berwarna putih seringkali menimpa mobil yang usianya sudah lumayan tua. Bagi para pemilik mobil yang mengeluarkan asap putih tipis seperti demikian, tentu saja hal ini bakal merusak citra kendaraan yang dimilikinya. Parahnya lagi, munculnya asap putih juga bisa menjadi suatu pertanda bahwa telah terjadi kerusakan yang cukup serius pada mobil tersebut. Lantas, apa sih sebenarnya penyebab dari keluarnya asap tipis dari knalpot itu?
1. Ring Seher atau Ring Piston Mengalami Kerusakan
Biasanya, asap putih yang keluar dari knalpot disebabkan oleh sistem kendaraan yang mengalami masalah. Salah satunya yaitu komponen mesin terutama ring seher dan ring piston telah rusak. Jadi Anda perlu memeriksa kedua komponen tersebut terlebih dahulu dan melakukan tindakan perbaikan seperlunya.
2. Embun Terjebak di Dalam Knalpot
Penyebab lain yang berpotensi menimbulkan asap putih pada knalpot mobil ialah adanya embun yang terjebak di dalam knalpot kendaraan. Permasalahan ini paling sering terjadi saat pagi hari. Ketika Anda berniat memanaskan mobil di pagi hari biasanya akan terlihat asap putih yang mengepul dari dalam knalpot. Anda tidak perlu khawatir karena penyebab hal tersebut cuma embun atau uap air yang terperangkap di knalpot. Tetapi bila kejadian tersebut berlangsung terus-menerus, dirasakan untuk memeriksa kondisi mesin mobil secara menyeluruh.
3. PCV Valve Rusak atau Patah
Asap putih juga bisa terjadi karena PCV Valve rusak atau patah. Jika komponen ini rusak, maka otomatis oli akan tersedot ke dalam mesin. Alhasil oli pun terbakar di ruang pembakaran dan menghasilkan kepulan asap berwarna putih.
4. Seal Klep yang Bocor
Penyebab lainnya, seal klep yang bocor dapat memicu timbulnya asap putih dari knalpot kendaraan. Tandanya adalah muncul asap putih ketika kondisi mesin mobil masih belum terlalu panas, serta akan terus berlanjut hingga mobil mulai melaju. Untuk mengatasinya, cobalah memeriksa seal klep dan mengecek takaran oli untuk memastikan kalau tidak ada oli yang terbuang percuma.
Komentar
Posting Komentar