Langsung ke konten utama

Cara Mengoperasikan Mesin Balancing Roda

Bagaimana cara mengoperasikan mesin balancing roda? Seiring dengan penggunaannya, posisi keempat roda pada mobil biasanya sudah tidak seimbang lagi. Penyebabnya bisa karena kecacatan, kerusakan, atau keausan yang diakibatkan oleh laju kendaraan. Jika tidak lekas diperbaiki, mobil menjadi tidak nyaman dan getarannya pun bisa merusak komponen-komponen yang lain. Oleh sebab itu, roda mobil perlu diseimbangkan menggunakan mesin balancing.

Setidaknya terdapat dua macam balance ban mobil yaitu static balance dan dynamic balance. Static balance adalah kondisi di mana roda tidak bergetar dari arah bawah (wheel tramp). Pada kondisi ini, roda yang berputar akan selalu berada di posisinya semula sehingga bagian roda yang terberat akan berada di bawah. Untuk mencegah terjadinya keadaan tersebut, Anda harus memastikan distribusi massa bobot merata di sekeliling sumbu putaran roda sehingga roda mampu diam di setiap posisi. Anda bisa memperbaiki roda yang mengalami static balance dengan cara menambahkan bobot berupa timah pada velg dengan posisi yang berlawanan dari bagian roda yang terberat.

Sementara itu, dynamic balance merupakan kondisi di mana roda mobil tidak bisa bergetar pada arah samping kiri dan kanan. Kondisi ini biasanya terjadi saat garis tengah massa bobot tidak terletak persis di garis tengah roda. Alhasil roda kendaraan pun akan bergetar. Jadi Anda harus mengupayakan agar garis tengah massa bobot berada di satu garis tengah roda. Caranya yaitu tempelkan balance weight dengan jumlah tertentu sehingga menghasilkan massa bobot yang sebidang dengan garis tengah roda.

cara-mengoperasikan-mesin-balancing.jpg

Ada dua tipe mesin balancing yang biasa digunakan di Indonesia yaitu tipe on the car dan tipe off car. Mesin balancing tipe on the car dipakai tanpa perlu melepaskan roda tersebut dari mobil terlebih dahulu. Sedangkan pemakian mesin balancing tipe off car harus diawali dengan melepas roda dari mobil tersebut. Lantas, bagaimana sih langkah-langkah dalam mengoperasikan mesin balancing yang benar?

  1. Pasanglah roda tepat pada posisi poros balancing. Setelah itu, putarlah tuas penjepitnya ke arah kanan. Gunakan tenaga yang kuat untuk memutar tuas tersebut.
  2. Ukurlah jarak antara velg yang terdapat pada roda dengan posisi mesin. Baca hasil pengukuran ini. Bila perlu, Anda bisa mencatat hasil pengukuran yang dilakukan oleh mesin balancing tersebut di selembar kertas.
  3. Kemudian ukur juga lebar velg roda. Baca hasil pengukuran yang tertera di layar mesin balancing. Lalu tulis hasilnya.
  4. Saatnya untuk mengoperasikan mesin balancing. Mulailah dengan menekan tombol start yang terdapat pada mesin balancing ini.
  5. Apabila hasil yang ditunjukkan di layar masih berupa angka misalnya 15, maka Anda wajib memakai balance break 15. Pengerjaannya dilakukan dengan mengombinasikan antara balance break 15 dan 10.
  6. Tempatkan balance break pada posisinya yang tepat. Setelah itu, tekanlah tombol start sekali lagi.
  7. Jika hasil yang tertera di layar sudah menunjukkan tulisan Gud, maka proses ini pun telah selesai. Roda kendaraan Anda telah rampung diseimbangkan kembali.
  8. Untuk mematikan mesin balancing, caranya yaitu tekanlah tombol OPT. Berikutnya tekan tombol stop. Barulah kemudian tekan tombol power yang berada di bagian belakang mesin balancing.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Mengisi/Menambah Angin Ban di SPBU

Bagaimana cara mengisi/menambah angin ban di SPBU? Ban berperan penting dalam menjamin keamanan dan kenyamanan kendaraan bermotor. Itulah kenapa tekanan angin di dalam ban harus senantiasa dijaga. Idealnya tekanan angin pada sepeda motor 29 psi, mobil 32 psi, dan truk 40-50 psi. Beruntung saat ini sudah banyak SPBU (Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum) di Indonesia yang memberikan fasilitas pengisian angin ban secara cuma-cuma. Tentu saja hal ini sangat membantu bagi para rider yang kebetulan mampir ke pom bensin tersebut. Mengingat layanan ini bersifat gratis, Anda harus mengoperasikan mesin pompa angin sendiri. Tapi bagaimana cara menggunakannya ya? Nah, berikut ini merupakan tata cara menggunakan kompresor angin yang biasanya terdapat di SPBU : Letakkan kendaraan Anda di samping mesin pompa angin. Tidak perlu terlalu dekat asalkan selang kompresor mampu menjangkau seluruh roda kendaraan. Khusus untuk sepeda motor , posisikan kendaraan bertumpu pada standar tengah sehingga An

Langkah-langkah Cara Coak Body Motor yang Benar

Bagaimana cara coak body motor yang benar? Coak adalah suatu istilah dalam modifikasi sepeda motor yang menyatakan proses pemotongan body kendaraan. Teknik ini biasanya diterapkan di dalam konsep modifikasi yang bergaya drag look dan street racing. Dengan memotong beberapa bagian body yang terdapat pada sepeda motor , maka tampilan kendaraan secara keseluruhan pun akan menjadi semakin keren. Pada dasarnya, proses coak ini tidak terlalu sulit dikerjakan. Malahan Anda bisa menggunakan peralatan tukang yang sederhana. Hanya saja dibutuhkan keahlian dan ketelitian saat mengoperasikan alat-alat tersebut agar hasil potongannya tampak rapi. Biar Anda tidak bingung, silakan coba panduan coak body motor ala Pyurio di bawah ini! Alat dan Bahan yang harus disiapkan : Gergaji besi Gergaji tripleks Bor tangan Selotip Spidol Penggaris Jangka Ampelas halus Langkah-langkah memotong body motor : Buatlah sketsa yang menggambarkan pola pemotongan pada body motor terle

Langkah-langkah Melepas dan Memasang Roda Mobil

Bagaimana langkah-langkah untuk melepas dan memasang roda mobil? Mobil adalah kendaraan darat yang digerakkan oleh mesin, beroda empat, dan biasanya menggunakan bahan bakar minyak untuk menghidupkan mesinnya. Ada kalanya kita ingin melepas dan atau memasang roda mobil untuk keperluan tertentu. Sebelum proses pelepasan/pemasangan roda mobil tersebut dimulai, Anda wajib memperhatikan prosedur keselamatan kerja terlebih dahulu. Di antaranya : Pastikan mengerjakannya di tempat yang memiliki permukaan lantai yang rata Gunakan alat-alat sebagaimana fungsinya Selalu kenakan pakaian penunjang keamanan untuk melindungi diri Untuk mempermudah pengerjaannya, sebaiknya kendurkan mur-mur yang membalut roda terlebih dahulu sebelum mobil didongkrak. Perhatikan seluruh bagian momen pengencangan baut dengan seksama. Selalu gunakan kunci momen pada saat melaksanakan pekerjaan ini. Begitupun ketika mendongkrak dan menopang mobil, disarankan untuk melakukannya di tempat yang berpermukaan rata s