Setiap sepeda motor wajib dilengkapi dengan lampu utama. Lampu ini tidak hanya berfungsi sebagai alat penerangan, tapi juga pemberi tanda kepada pengendara lain tentang keberadaan kita. Oleh karena itu, peraturan lalu lintas di Indonesia mengharuskan lampu utama ini tetap menyala di siang hari. Berkat menyalanya lampu utama, pengendara lain akan menyadari kita, memberikan respons, dan cepat mengetahui bahwa motor kita sedang bergerak.
Sebagai pengguna sepeda motor, Anda harus memahami manfaat dari peraturan ini. Caranya dengan tetap menyalakan lampu utama walaupun Anda berkendara di siang hari yang terang benderang. Namun apa jadinya bila lampu utama motor Anda tiba-tiba mati total? Anda sama sekali tidak bisa menghidupkan lampu utama tersebut meskipun sudah berusaha menggeser sakelarnya berkali-kali. Apa sih penyebab sebenarnya dari masalah ini?
Paling tidak ada 3 penyebab matinya lampu utama sepeda motor, yaitu :
- Bohlam Sudah Padam
Semua komponen penyusun sepeda motor memiliki usia pakai. Begitu pula dengan bohlam. Biasanya usia pakai bohlam ini mencapai 6 bulan jika motor digunakan setiap hari untuk perjalanan jauh. Namun kadang-kadang ada pula bohlam yang baru dipakai selama 1 bulan sudah padam. Anda perlu mengeluarkan bohlam ini dari tempatnya, kemudian lakukan pengecekan memakai baterai atau senter. Jika bohlam sudah mati alias padam, Anda harus menggantinya dengan bohlam baru.
- Kabel yang Terputus
Lampu utama selalu dilengkapi dengan rangkaian elektronik yang mendukung kinerja dari lampu ini. Di dalam rangkaian ini juga terdapat kabel yang berfungsi sebagai penghantar arus listrik. Jikalau ada kabel yang terputus, maka aliran listrik tidak bisa sampai ke bohlam. Bohlam tentu tidak akan bisa menyala tanpa listrik yang diterima. Anda bisa mengecek kondisi bohlam terlebih dahulu. Apabila bohlam masih menyala, lakukan pemeriksaan terhadap kabel-kabel penghubungnya. Segera perbaiki kabel yang telah terputus.
- Sakelar Telah Rusak
Ada dua buah sakelar yang mendukung kinerja lampu utama pada sepeda motor. Sakelar yang pertama berfungsi untuk menyalakan dan memadamkan lampu utama, di mana sepeda motor keluaran terbaru biasanya sudah tidak menggunakan sakelar ini. Kemudian sakelar yang kedua berfungsi untuk mengatur nyala lampu ke titik yang dekat atau jauh. Jika lampu utama motor tiba-tiba mati, Anda juga wajib memeriksa kondisi sakelar ini. Sakelar yang rusak masih bisa dicoba untuk diperbaiki. Namun jika tetap tidak bisa, Anda terpaksa harus menggantinya dengan sakelar baru.
Komentar
Posting Komentar